Siaran Pers
PERUMDA AIR MINUM BATIWAKKAL
Kamis, 22 Juni 2023

*Ternyata Ini Perbandingan Air di Kota dan Di Kampung*

Bertempat di Pendopo Kampung Samburakat, dihadiri langsung Direktur Perumda Air Minum Batiwakkal Berau, Nasruddin Uttung, Kabag Umum,Yan AT, Kabag Hubungan Pelanggan bersilaturahmi dirangkai dengan kegiatan Sosialisasi Pelayanan Air Bersih dengan Masyarakat Kampung Samburakat.

Berkesempatan hadir Camat Gunung Tabur, Mardiatul Idalisah, Pj Kakam Samburakat Jupransyah serta seluruh Ketua RT dan tokoh masyarakat Kampung Samburakat.

Jupransyah mewakili masyarakat, mengucapkan terima kasih atas digagasnya kegiatan ini dan berharap proses pembayaran sambungan rumah (SR) nantinya dapat diangsur.
Camat Gunung Tabur dalam kesempatan ini juga berharap masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas yang sudah dibangun, apalagi ada keringanan bisa dicicil, ungkapnya.

Saipul Rahman dalam sosialisasi menyampaikan, persepsi masyarakat yang mengatakan air sangat penting dalam kehidupan kadang tidak dibarengi dengan tindakan nyata, terbukti dengan masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam mengalokasikan dana untuk kebutuhan air bersih.
“Kami berharap masyarakat di Kampung Samburakat dapat segera menjadi pelanggan dengan mendaftar mandiri maupun secara kolektif melalui RT atau BUMDES,” kata Direktur.

Ketika ditanya, selama ini dari mana memenuhi kebutuhan air bersih, warga kampung mengatakan dari air tandon 1200 liter air sungai seharga Rp50.000. Sontak, Saipul bertanya, “Bapak/Ibu pilih mana air PDAM dengan kualitas terjamin seharga Rp5.000,- atau air sungai Rp 50.000,- per tandon? Para peserta sosialisasi langsung menjawab “airPDAM”
Saipul juga mengingatkan bahwa air sungai yang dikonsumsi saat ini,belum terjamin kualitasnya mengingat banyak perusahaan beroperasi di hulu sungai sehingga sangat beresiko jika mengkonsumsi air sungai tanpa diolah secara baik. “Inilah perbandingannya antara menggunakan air dari Perumda Batiwakkal yang sudah diolah dengan air yang diambil dari sungai.